
Formasi PPPK Terbaru - Kabar gembira buat Anda yang baru lulus kuliah dan para pejuang calon pengabdi negara. Di tahun 2021 ini, pemerintah sudah berencana untuk membuka lowongan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Sebelum mendaftar, ada perombakan tentang formasi PPPK yang harus Anda ketahui. Apa sajakah itu? Yuk simak selengkapnya di bawah ini;
1. Informasi Kuota
Info terbaru berdasarkan rapat Kemenpan RB menyatakan bahwa jumlah kuota penerimaan ASN (Aparatur Sipil Negara) dibatasi hingga sekitar 1,3 juta ASN saja. Jumlah ini tentunya lebih banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kuota yang mencapai 1,3 juta ASN ini juga nantinya bakal mempengaruhi formasi pppk terbaru.
Menurut Menpan RB, Tjahjo Kumolo, pengadaan aparatur negara hingga mencapai lebih dari jutaan orang ini termasuk langkah progresif yang belum pernah dicoba sebelumnya. Hal ini juga merupakan pengalaman pertama bagi pemerintah dengan harapan bisa menyerap lebih banyak ASN yang siap mengabdikan diri menjadi pegawai negeri dan guru PPPK.
Sebagai rincian, situs Kemenpan RB telah merilis kuota penerimaan CASN 2021 seperti berikut ini:
- 1 juta kuota untuk pengadaan tenaga pendidik seperti guru PPPK.
- 189 ribu kuota untuk ASN pemerintahan daerah.
- 83 ribu kuota untuk CPNS/CPPPK ASN di pemerintahan pusat.
Kuota CASN sejumlah 1,3 juta orang ini nantinya akan digunakan untuk mencukupi kebutuhan selama 2 tahun, mulai dari tahun 2020 sampai tahun 2021.
Baca Juga:
Formasi Penerimaan CPNS Pemerintah Daerah 2021
Inilah Informasi Penerimaan CPNS dan Syarat Pendaftarannya 2021
2. Informasi Formasi
Seperti yang sudah disebutkan, penambahan kuota CASN 2021 berdampak pada perubahan formasi pppk terbaru. Akibatnya, formasi lama dirombak dengan susunan sebagai berikut:
- Formasi Tenaga Pendidik/Guru PPPK
Formasi ini hanya menerima lamaran dari pelamar yang bekerja sebagai Guru Honorer Eks THK2 dan para lulusan PPG.
- Formasi ASN di Pemerintahan Daerah
Formasi ini terdiri dari 70 ribu PPPK JF yang berprofesi selain guru dan 119 ribu jabatan teknis yang mencakup tenaga kesehatan pula.
- Formasi ASN di Pemerintahan Pusat
Khusus formasi yang satu ini jumlah kuotanya tergantung dari kebutuhan masing-masing instansi dan lembaga pemerintahan.
Hingga saat ini, realisasi pengadaan seleksi CASN 2021 masih dirundingkan secara matang oleh pemerintah dan belum menemukan titik terang.
Baca Juga:
Calon Pendaftar Wajib Tahu Pengumuman PPPK Terbaru Ini
Pembahasan Soal CPNS Terbaru Tahun 2021
- Informasi Seputar Portal Terintegrasi
Rencana pengadaan seleksi CASN/PPPK ini perlu perencanaan yang matang dan detail. Oleh sebab itu, BKN yang dikepalai oleh Bima Haria Wibisana saat ini telah mengembangkan suatu platform pendaftaran terintegrasi yang lewat portal Sistem Seleksi Calon ASN. Platform ini dibuat setelah adanya info perombakan formasi pppk terbaru.
Pendaftaran di portal SSCASN ini dibagi menjadi 3 bagian platform, yaitu:
- Platform untuk Sistem Seleksi CPNS (SSCPNS).
- Platform untuk Sistem Seleksi CPNS melalui Pendidikan Kedinasan (SSCN DIKDIN).
- Platform untuk Sistem Seleksi PPPK (SSP3K).
Alur pengolahan data nilai hasil seleksi ini nantinya bakal diintegrasikan ke dalam satu portal khusus. Proses pengolahannya pun dijamin independen dan valid karena tidak melibatkan campur tangan pihak manapun karena menggunakan fitur pengolah data nilai hasil seleksi.
Selain itu, sistem ini juga akan terintegrasi dengan NIK, pengecekan data Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK), hingga mengecek akreditasi program studi dan universitas. Khusus bagi calon pelamar ASN di bidang kesehatan, sistem akan langsung terintegrasi dengan Surat Tanda Registrasi (STR).